RISIKO DAN MANAJEMEN RISIKO
RISIKO DAN MANAJEMEN RISIKO
KONSEP RISIKO
Pengertian Risiko
Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam memahami asuransi adalah dengan memahami konsep risiko dengan baik. Dengan dasar pemikiran bahwa tanpa adanya suatu risiko tidak akan ada asuransi. Karena asuransi adalah risiko itu sendiri dalam arti bahwa asuransi menjamin pada suatu ketidakpastian. Dari sini dapat dipahami bahwa hubungan asuransi dan risiko adalah hubungan yang tak dapat dipisahkan. Risiko merupakan bagian dari asuransi karena wilayah kerja asuransi adalah menangani risiko yang timbul dari ketidakpastian begitu juga sebaliknya asuransi adalah bagian dari cara mengendalikan risiko karena asuransi adalah bagian dari pelaksanaan fungsi-fungsi dalam pengendalian risiko. Jadi memahami risiko adalah dasar yang esensial dalam mempelajari asuransi.
Secara sederhana risiko dipahami sebagai suatu kondisi ketidakpastian yang dapat menimbulkan kerugian khususnya kerugian finansial. Dalam pengertian yang lain risiko adalah sesuatu yang cenderung mengarah pada hasil yang negatif. Ketidakpastian menimbulkan keuntungan disebut opportunity, sedangkan kalau menimbulkan kerugian maka disebut risk. Secara definitif risiko mempunyai beberapa pengertian seperti yang dikemukakan oleh para ahli berikut ini:
Menurut kamus besar bahasa Indonesia yang dimaksud dengan risiko (risk) adalah akibat yang kurang menyenangkan (merugiakan atau membahagiakan) dari suatu tindakan atau perbuatan.
Risiko dapat dikatakan sebagai suatu peluang terjadinya kerugian atau kehancuran. Secara lebih luas risiko dapat diartikan sebagai kemungkinan terjadinya hasil yang tidak diinginkan atau berlawanan dari yang diinginkan.
Secara umum risiko tidak lain merupakan ketidakpastian (uncertainty) yang berujung pada terjadinya berbagai tingkat profitability yang memburuk atau bahkan menimbulkan kerugian.
Abbas Salim mengartikan risiko adalah ketidaktentuan (uncertainty) yang bisa melahirkan kerugian (loss). Unsur ketidaktentuan ini bisa mendatangkan kerugian dalam asuransi.
Dalam pandangan Fachmi Basyaid Risiko didefinisikan sebagai peluang terjadinya hasil yang tidak diingikan sehinga risiko hanya terkait dengan situasi yang memungkinkan munculnya hasil negatif serta berkaitan dengan kemampuan memperkitakan terjadinya hasil negatif tadi
Lebih lanjut Fachmi Basyaid menjelaskan bahwa kejadian risiko merupakan kejadian yang memunculkan peluang kerugian atau peluang terjadinya hasil yang tidak diinginkan. Sementara itu, kerugian risiko memiliki arti kerugian yang diakibatkan oleh kejadian secara langsung maupun tidak langsung. Kerugian itu sendiri dapat berupa kerugian finansial maupun kerugian non finansial.
Dilihat dari beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa risiko adalah suatu kondisi ketidakpastian yang cenderung mengarah pada hasil yang negatif (kerugian). Untuk itu, menjadi penting bagi setiap perusahaan untuk dapat mengelola risiko tersebut dengan baik agar tujuan maksimalisasi nilai perusahaan tidak terhalang oleh adanya risiko
Risiko dan Ketidakpastian
Manajeman Risiko
Macam - Macam Risiko
Penyebab Timbulnya Risiko
Risiko yang dapat diasuransikan
Cara Mengelola Risiko
Langkah-langkah Proses Pengelolaan Risiko
Cara Membagi Risiko dalam Asuransi
Seleksi Risiko terhadap Asuransi Kumpulan
Comments
Post a Comment